Di atas segalanya, Komuni Kudus
merupakan bukti cinta kasih Allah. Baiknya kita memeriksa diri sendiri, akan
apakah yang ada di pikiran kita pda saat kita melihat hosti yang diangkat oleh
imam, saat ia, in persona Christi,
mengucapkan perkataan konsekrasi, “Inilah
Tubuh-Ku yang diserahkan bagi kamu..” (Luk 22:19; 1Kor 11:24).
Sesungguhnya, tak ada kata yang mampu melukiskan, betapa dalamnya misteri cinta
kasih Allah yang tiada terbatas ini. Kristus uang adalah Allah, telah
mengosongkan diriNya dengan mengambil rupa seorang hamba, dan menjadi manusia.
Dalam keadaanNya sebagai manusia, Ia merendahkan diriNya, sampai wafat di kayu
salib (Flp 2:7-8)
Ia membuktikan
kasihNya yang terbesar, dengan menyerahkan nyawaNya bagi kita,
sahabat-sahabatNya (Yoh 15:13). Kini setelah kebangkitan-Nya, ia masih terus
merendahkan diriNya, sampai mau hadir di dalam sepotong roti, agar setiap orang
yang tegabung di dalam GerejaNyam, bahkan seorang anak kecil sekalipun, dapat menyambutNya,
tanpa perlu merasa takut.
Sumber :
Katekese Liturgi Pra-Misa Minggu 2013
Tidak ada komentar:
Posting Komentar