Laman

Sabtu, 28 Juni 2014

Hai Gaess, I'm Back !!!

  Hai teman-teman!! Kangen gak sama owner www.faktakita.com nih? Lama belum post ya, masih sama Stanley Wijaya nih dalam blognya yang selalu menemani kalian di waktu dan kesempatan yang ada. Bagaimana kabarnya nih? Semoga baik-baik saja yaa..Nah dalam postingan kali ini, saya akan sedikit berbagi tentang kegiatan saya selama vakum dari dunia blog. Oke, check this out yeahhh..


  Post terakhir sebelum ini yaitu di bulan Maret 2014. Oke, alasan pertama mengapa harus vakum ya. UNAS 2014! Di kala ujian nasional menjadi momok terbesar oleh sebagian besar siswa di Indonesia karena sistem yang selalu berubah setiap tahunnya. Saya harus mempersiapkan dengan matang supaya tidak menyesal nantinya. Nah, post satu-satunya bulan Maret itu termasuk post yang nekad. Kenapa? Waktu itu masih persiapan UNAS, tetapi saya nekad untuk ikut lomba blog karena hasrat ngeblog ga bisa ditahan lagi, dan akhirnya, JEBOL!!!

  Post sebelum itu ada di Bulan Januari 2014, juga nekad ngeblog gara-gara lomba. Duh, dasar "hasrat gede", iyaa, hasrat ngeblog yaaa..

  Oke, lanjut ke topik. Selain itu, saya harus les di Ganesha Operation secara intensif supaya bisa mengejar ketertinggalan saya dan memacu persiapan untuk SNMPTN 2014. Finally, saya bisa mengejar mata pelajaran kimia dengan baik. Dulunya sih saya paling ga bisa stoikiometri, tetapi ketika setiap hari tambahan sampai malam sama tentor kimia dengan inisial YG,  I CAN DO IT, gaes!! Bahkan dulunya saya gagap blas bahkan ga tau soalnya mau diapain kalo ketemu soal kimia, akhirnya saya bisa mengerti konsepnya dan bisa mengerjakan dengan baik :D


  Ya, memang persiapan UNAS gak bisa disepelekan. Apalagi dengan soal yang tingkatannya lebih tinggi dari tahun kemarin. UNAS 2014 diberi soal olimpiade dan PISA, bayangkan yo to? Tahun ini mengadopsi soal tingkat internasional, lalu tahun depan akan diberi soal tingkat apa? UNAS 2015 dengan tingkat antar planet? Antar Galaksi? Oh men ----...-----

  Sebelum UNAS pun juga sudah mengambil ancang-ancang mencari informasi perguruan tinggi swasta dan negeri yang sudah buka pendaftaran. Serta tak lupa ujian tulis mandiri yang sudah ada jadwalnya, dan siap untuk diri ini mendaftar. Tetapi, kedua orang tua saya menasehati agar fokus dulu ke ujian nasional agar konsentrasi tidak terbagi. Dan akhirnya, sebagai anak yang patuh (cielah...) saya wajib untuk mengikuti nasihat mulia tersebut. 

  Memang benar, kejujuran sudah tidak dipedulikan lagi di dunia ini. Terlihat waktu ujian nasional, banyak sekali anak yang membeli kunci jawaban maupun menggunakan HP sewaktu kegiatan itu berlangsung.

 "Untung iman saya kuat, jadi gak perlu aah pake kunci. Tuhan pasti punya rencana", pikirku dalam hati.

 Setelah UNAS lewat, saya berpindah haluan menjadi pengaraca (pengangguran banyak acara) karena menunggu pengumuman yang masih sebulan lagi. Kebetulan saya ikutan menjadi Duta IM3 2013 dan tahun ini ada #OpenClass Duta IM3 2014 untuk mencari penerus baru. Jadi, saya jalan-jalan ke Ponorogo - Ngawi - Magetan - Madiun. Asik deh pastinya! Banyak bakat unik yang saya lihat dan pantas untuk dikembangkan. Salut deh ! Ada juga Grand Final Duta IM3 di Suncity Mall Madiun dan juga dikunjungi oleh Presiden Duta IM3 2012 loo. Pokoknya seru banget!!!

Ini waktu di Ngawi, gaess..


Ini waktu di Magetan, pake tongsis dari "jagrak" mic :D


Kalau ini waktu di Kota Reog, Ponorogo..


Ini #OpenClass di Kota Brem, Madiun ...


Nah, ini dia sama Mas Erwin (Presiden Duta IM3 2012)


Nah, ini sama Mbak Sinta Noza gaess, Raki Jawa Timur 2014..


  Hangout jalan-jalan itu diadakan secara mingguan, jadi setiap minggu ke masing-masing cluster (daerah) untuk mengadakan #OpenClass. Dan kegiatan itu sangat asik dan lumayan untuk menghilangkan kepenatan setelah UNAS dan mengisi kekosongan waktu. Finally, saya lulus SMA!!! Walau dengan nilai UNAS yang bisa saya kategorikan menengah kebawah, karena teman-teman saya mendapat nilai yang bagus, saya harus bersyukur!

"Bagaimana dengan diriku esok? Apa aku sudah bisa membahagiakan kedua orang tuaku dengan nilaiku yang segitu? aku rasa tidak!", pikirku sambil termurung

  Saat itu pula, aku melihat kedua orang tuaku dengan tatapan kecewa, mereka tampaknya juga merasakan hal yang sama. Aku seorang anak yang mengecewakan orang tuaku, lalu harus bagaimana diriku? Apa aku salah mengambil keputusan untuk jujur? Apa aku harus mencontek waktu itu? 

  Ah sudahlah! Tuhan pasti punya rencana, rencana indah untukku, untuk hambaNya yang jujur sewaktu mengerjakan ujian ini.. 

  Dan akhirnya ATAMBE (acara tamat belajar pun diadakan), 26 Mei 2014 saya mengenakan jas hitam waktu itu. Wajah kecewa saya belum sepenuhnya menghilang, aku bersama teman-temanku yang juga senasib mulai beradu canda. Memang kami iri dengan mereka yang ada di nilai deretan atas, tapi lihat kami esok! Kami akan ada di orang sukses teratas dengan kejujuran kami..


  Esoknya, pengumuman SNMPTN 2014 pun datang. Seharusnya jam 24.00 setelah atambe tadi, namun karena ada sesuatu hal akhirnya diundur sampai pukul 12.00 tanggal 27 Mei 2014. Waktu itu saya tidak terlalu memikirkan lolos atau tidak di SNMPTN, mengapa? Ya, saya sudah diberi wanti-wanti (rambu-rambu) agar tidak mengharapkan lolos di SNMPTN oleh Ganesha Operation, bahkan saya sudah belajar pembahasan ujian tulis SBMPTN dari lembaga bimbingan belajar tersebut. Finally, saya gak mikir. Bahkan saat itu saya gak ada di rumah dan ngunci diri di kamar. Lalu dimana diriku?

  Saya bersama teman-teman duta IM3 untuk mengadakan #OpenClass Duta IM3 SA Madiun di Galeri Indosat Madiun. Waktu itu, saya bertugas sebagai kameramen. Jadi saya memfokuskan diri saya untuk do my best. Sesekali saya melihat ke arah teman-teman saya yang berharap cemas tentang pengumuman SNMPTN itu. Ya, siapa pun siswa SMA di Indonesia, pasti semua berharap cemas, termasuk saya, walaupun saya sudah memupuk dalam-dalam harapan lolos itu, harapan itu masih muncul.

  Teman-temanku pun mulai mengecek pengumuman SNMPTN di komputer Galeri Indosat waktu itu, terlihat wajah cemas dari mereka dan sebagian sudah ada yang kecewa karena hasilnya tak seperti yang mereka harapkan. Saya tidak mengecek waktu itu karena lupa nomor pendaftaran dan NISN. Jadi saya putuskan untuk melihat sepulang dari acara ini saja.

"Sten? Kenapa gak liat pengumuman? Nggak di terima ya? Hayooo??", kata seorang temanku..

"Nggak kok, aku lupa NISN sama nomor pendaftaran jadinya ga bisa liat", jawabku perlahan

"Ah pasti nggak diterima, pasti udah dilihat, jadinya alasan gitu", kata temanku lagi

"Haha, belum diliat kok", jawabku dengan tawa kecilku.

  Aku melihat diriku sesaat, "Sudah pantaskah diriku ini menerima pengumuman? Apa masih mengecewakan kedua orang tuaku? Apa masih nasib jelek menghantuiku? Sudahlah, aku berharap yang terbaik untuk diriku."

  Tapi sebentar, aku membawa laptop di tasku, disana ada softfile kartu pendaftaran SNMPTN yang berisi NISN dan nomor pendaftaran. Aku bisa melihat pengumuman itu! Sesegera mungkin aku turun ke bawah dan menuju ke komputer itu, disana terlihat teman-temanku juga yang mengantre dan kecewa, ada pula yang bahagia..

"Sten, kenapa gak liat? Iya tadi lupa kalo bawa laptop, ada datanya disana, aku buka bentar ya laptopnya", sesegera aku menuju ke komputer dan teman-temanku mengerumuniku waktu itu.

"Sini Sten, aku bantu ketikin datanya", tawar teman perempuanku waktu itu.

"Iya, terima kasih ya. Ini nomornya XXXXXX", jawabku sambil mendikte satu satu angka itu.

"Udah Sten, pasti bener kan nomornya? Aku enter ya?", kata temanku..

Dan, apa yang terlihat di benakku saat itu? Pasti akan ada tulisan merah dan bertuliskan kata "Maaf"

  Aku pun mulai memisahkan dari kerumunan, ah sudahlah...

"Sten!! Kamu diterima!!! Tulisan hijau sten! Selamat kamu lolos!!", sesegera ku berlari ke komputer itu, dan ku melihat...

Selamat, Anda dinyatakan lulus SNMPTN 2014
Program studi di mana Anda diterima pada SNMPTN 2014 adalah:
PTNINSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER
Program StudiSISTEM INFORMASI

Raut muka senang pun terlihat, bahkan air mataku menetes perlahan. "Ayah, Ibu, anakmu ini bisa masuk ke PTN favorit! Maaf pernah mengecewakanmu, semoga ini bisa membawa kabar baik untukmu, Ibu, Ayah!", renungku dalam hati.

  Setelah itu pun, aku menelepon Ibuku, telepon pertama gagal, entah kenapa tidak bisa dihubungi. Aku mencoba lagi dan akhirnya bisa tersambung.

"Halo Haloo?", pancingku di telepon genggam

"Halo Sten, ada apa?", tanya ibuku

"Aku diterima di SNMPTN mi, di ITS Sistem Informasi!", ungkapku dengan bahagia

"Ya ampun, selamat ya Sten, mami papi bangga sama kamu. Ini juga mau nyari pengumuman mu, tapi mami papi ga tau nomor pendaftaran sama NISN mu. Syukurlah, selamat ya Sten, cepet pulang..", ungkap Ibuku dengan nada bahagia.

"Iya mi, aku nanti langsung pulang, ndak mampir kemana-mana..", kataku dengan nada lega mendengar Ibuku senang dengan kabar itu.

"Ya, Tuhan memang adil. Memang nilaiku jelek di UNAS karena aku berusaha jujur, namun rejekiku ada di SNMPTN. Ibu, Ayah, anakmu yang pernah mengecewakanmu beberapa hari lalu, akhirnya bisa lolos, maafkan anakmu ini Ibu, Ayah, semoga kalian bangga dengan kabar ini.. Terima kasih Tuhan Yesus..", doaku dalam hati.

  Setelah itupun, aku pulang dan menemui kedua orang tuaku, beliau berdua juga segera menemuiku. Ku memeluk mereka dengan dekapan terhangat, tak lupa beliau berdua mengucapkan kata selamat dengan raut wajah yang bahagia. Terima kasih Ayah, Ibu....

  Setelah pengumuman itu, ada verifikasi kesehatan, rapor dan piagam di ITS, saya kesana bersamaan dengan jadwal fakultas jurusan saya. Disana, ku bertemu teman-teman satu jurusanku yang awalnya belum kenal apa-apa, baru hanya sebatas tahu. Kemudian pada tanggal 17 Juni, kami harus daftar ulang ke ITS secara langsung, disanalah ku bertemu dengan teman-temanku, jurusan Sistem Informasi. Mereka orangnya ramah dan mudah diajak berteman. Asik deh pokoknya!

Ada pula kegiatan hangout atau bisa disebut touring, saya dengan 2 teman Duta IM3 saya berkendara menaiki sepeda motor dari Madiun - Kediri - Malang pulang pergi loo. Kebetulan ada Grand Final Duta IM3 SA Malang, kebetulan ada waktu. Jadi kami sempatkan untuk berkunjung deh :D




  Oh iya, setelah acara itu di Madiun ada pemilihan Putra-Putri IKIP Madiun. Nah, salah satu kandidatnya ada dari Duta IM3, Mbak Adela namanya. Kami selaku duta IM3 pastinya mendukung penuh teman kami. Jadi suporter lagi gaes! Dan akhirnya, Mbak Adela menang! Mbak Adela jadi Putri IKIP Madiun! Nah, sekarang, Mbak Adela ini jadi Mbakyu Madiun looo, Congrats eaa qaqaaa!!! 

  
  Dan setelah acara itu, aku kembali hangout dengan teman-teman Duta IM3 ku, waktu itu ada Grand Final Duta IM3 di Royal Plaza, Surabaya. Jadi suporter pastinya! Teriak keras dan beri dukungan terbaik untuk jagoan dari SA Madiun. Kebersamaan pun menyelimuti kami selalu..


  Di lain kesempatan, beberapa minggu kemudian, saya bertemu dengan anak-anak Duta IM3 dari angkatan pertama sampai 2014 di Taman Bungkul, Surabaya. Asik banget! Memang, kami jarang bahkan tidak pernah ada di suatu acara secara bersama-sama, hanya sebatas menyapa di sosial media, namun inilah kami, Duta IM3, akrab di sosial media, akrab juga di dunia nyata :D


Narsis dulu gaess...


Ini waktu sore di Bungkul, ada kuliner krupuk petis gaess, uenak!
Harga juga ramah banget di kantong :D


Ini waktu pulang dari acara itu, naik Sarangan Express gaes..


 Inilah kisahku, selama vakum dari dunia ngeblog, mungkin harus diseimbangkan antara dunia nyata dan maya, bahkan harus terus bersosialisasi secara langsung dengan teman-teman. Ada juga beberapa acara lain seperti seminar MOStivasi dan kegiatan lainnya. Jadi, harap maklum yaa!! Sampai berjumpa di kesempatan yang lainnya..

 "Dimanapun kalian berada, aku selalu berdoa yang terbaik untuk kalian, mau kalian jujur atau tidak, kalian tetap temanku, SNMPTN, SBMPTN, atau ujian mandiri, kalian tetap ada di hatiku wahai teman. Tidak ada yang memisahkan kita selain waktu dan keadaan. Dimanapun kalian, aku berharap kita bisa bertemu di keadaan sukses kemudian hari nanti, membawa nama baik Indonesia" 

SALAM

Dari seorang anak yang masih terus belajar~

6 komentar: